SUARA-NABIRE - Sebagai bentuk kepedulian sekaligus tanggung jawab sosial dan lingkungan kepada masyarakat khususnya dalam bidang pendidikan...
SUARA-NABIRE - Sebagai bentuk kepedulian sekaligus tanggung jawab sosial dan lingkungan kepada masyarakat khususnya dalam bidang pendidikan di Kabupaten Nabire, PT. Jati Dharma Indah (JDI) memberikan bantuan alat kesehatan untuk tanggap Covid-19 kepada Universitas Satya Wiyata Mandala (USWIM) di Nabire.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh pihak PT. Jati Dharma Indah (JDI) kepada pihak USWIM yang diterima langsung oleh Wakil Rektor III, Petrus Tekege, SH., MH., dan Kepala Bagian Umum dan Protokoler Uswim, Abdy Busthan, S.Pd., M.Pd., di Gedung Rektorat Uswim pada Rabu (22/09/21), Pukul 14.20 WIT.
Adapun bantuan alat kesehatan tersebut berupa 17 pouch sabun cair, 22 botol Hand Sanitizer, dan 29 pack Masker.
Mewakili pihak PT. JDI, Arif Erlangga, bahwa pemberian bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian serta perlindungan kepada para pelaku dunia pendidikan di Kabupaten Nabire melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) tahun 2021
“Ya, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap dunia pendidikan di kabupaten Nabire khususnya di kampus Uswim yang merupakan salah satu Perguruan Tinggi terbesar di kabupaten Nabire. Mudah-mudahan dengan ini dan berbagai upaya lain kami bisa mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Nabire dan kita berdoa di tahun 2021 Virus Corona bisa diatasi,” kata Arif sembari berharap.
Sementara itu, Rektor Uswim, Dr. Drs. Petrus Izaach Suripatty, M.Si., mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian PT JDI Nabire dengan program CSR-nya berupa pemberian bantuan alat kesehatan.
“Mudah-mudahan apa yang diberikan dapat bermanfaat dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di kabupaten Nabire yang kita cintai ini,” ungkap Suripatty.
Tak lupa Suripatty mengimbau kepada seluruh civitas akademika di lingkungan Uswim untuk tetap mematuhi protokol kesehatan demi membantu pemerintah pusat dan daerah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (Red)
Editor: Enzi
Tidak ada komentar
Posting Komentar