Video

Video News

Iklan

Tak Punya Sumber Dana Lagi, Persipura Hentikan Seluruh Aktivitas Tim

SUARA NABIRE
Kamis, 07 Januari 2021, Januari 07, 2021 WIB Last Updated 2021-01-08T01:46:20Z
Jayapura, SUARA.NABIRE | Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano, melalui rilisnya pada Rabu (6/01/2021), menegaskan bahwa saat ini timnya tidak lagi memiliki sumber dana untuk beraktivitas. Hal ini diperparah dengan masih bergulirnya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan terjadinya penurunan ekonomi.

Akibatnya manajemen Persipura Jayapura sudah memutuskan untuk menghentikan sementara seluruh aktivitas tim dikarenakan keuangan yang semakin menghimpit. Keputusan ini dihasilkan setelah melakukan rapat internal menanggapi surat balasan yang dikirimkan oleh Bank Papua.

Adapun keputusan dihentikannya aktivitas tim karena sulit untuk terus membayar gaji pemain, pelatih dan seluruh official maupun kemungkinan besar tidak akan berlaga di kompetisi asia AFC Cup tahun ini.

Dikatakan Benhur bahwa Bank Papua yang merupakan sponsor utama Persipura selama ini tidak lagi bersedia membayar sisa kontrak sponsorship selama kompetisi 2019 dan 2020 sebesar Rp5 miliar.

“Jadi setelah menerima surat dari Bank Papua tadi, kami langsung rapat manajemen dan diputuskan semua kegiatan tim dihentikan, sampai kapan? sampai dapat dukungan sponsor yang jelas dan pasti,” demikian dikatakan Benhur yang akrab dipanggil BTM

Namun dikatakan BTM, pihak manajemen Persipura tetap mengapresiasi kerjasama Bank Papua yang telah terjalin sangat baik, sehingga diharapkan ada lagi kesempatan untuk bekerjasama. Manajemen juga meminta doa dari masyarakat Papua untuk mendapatkan kembali dukungan sponsor yang jelas dan pasti.

“Kami berterimakasih kepada PT. Freeport Indonesia dan Kuku Bima yang telah melunasi dan membayar seluruh nilai kontrak sesuai perjanjian kerjasama yang ditandatangani. Semoga kita tetap bisa bekerjasama lagi sebagai bentuk komitmen untuk membina anak-anak Papua melalui sepakbola, dan tetap membantu kami untuk mengangkat harkat dan martabat orang Papua,” demikian tutup BTM. (Red)
Komentar

Tampilkan

Terkini