Mulia, SUARA.NABIRE - Penyaluran Dana Kampung/BLT tahap dua pada zona tiga yang dipusatkan di Distrik Fawi oleh Bank Papua Cabang Mulia Kabupaten Puncak Jaya dengan pengawalan satuan TNI - Polri, berjalan aman dan lancar, pada hari Jumat (4/12/20).Adapun penyaluran dana kampung/BLT tahap dua pada zona tiga tersebut mencakup 3 Distrik, yaitu: Distrik Fawi, Distrik Torere, Distrik Dagai.
Hadir dalam penyaluran tersebut, mewakili Pemerintah Daerah Puncak Jaya selaku Kabid Pengawasan dan Pengendalian Program Pembangunan Kampung DPMK, Noap Baminggen, beserta utusan Inspektorat Daerah: Jemmen Wonda, S.IP, dan Anggota DPRD Dapil Fawi dan Dagai Wopome Wenda, Leiomo: Nanjusak Duriebi.
Hadir pula Kepala Distrik Fawi: Iwan Rumbino, S.STP, M.Si., dan Kepala Distrik Torere: Atias Kogoya, bersama Kepala Distrik Dagai: Yohanes Deitai.
Sementara Instansi penyalur hadir dari Bank Papua Cabang Mulia yang juga selaku Koordinator lapangan, Randi Longe, ST., dan jajaran stafnya.
Sesuai fungsinya, penyaluran BLT/Dana Desa sesuai ketentuan langsung dipantau oleh Inspektorat Daerah dan pihak keamanan. Penyaluran menerapkan prokes sehingga terpantau hanya pihak dari keamanan dan Kepala Distrik yang diperbolehkan memasuki kantor Distrik Fawi ikut menyaksikan.
Noap Baminggen, selaku Kabid DPMK, mengapresiasi seluruh kelompok yang telah bekerja sama dalam menyukseskan penyaluran BLT tahap III tersebut.
"Hari ini merupakan penyaluran BLT Dana Desa zona III yang merupakan penyaluran terakhir dalam tahap 2. Selanjutnya bila ke depan tidak ada kendala teknis, maka secepatnya pemerintah akan segera turun lapangan menyalurkan BLT tahap 3 nanti," ungkap Noap.
Randi, selaku korlap Bank Papua cabang Mulia, dalam kesempatan itu mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Puncak Jaya karena telah memberikan kepercayaan kepada institusinya.
"Bank Papua cabang Mulia sejatinya siap kapan saja jika diberi petunjuk oleh Pemda guna melakukan penyaluran BLT/ Dana Kampung ke masyarakat" tutur Randi.
Randi juga menjelaskan bahwa pihaknya menekankan agar ketentuan syarat administrasi tetap harus diutamakan.
"Namun semua tentu punya mekanismenya, dan yang paling penting ialah adanya LPJ yang ditindaklanjuti dengan surat rekomendasi dari Dinas/Badan yang terkait dalam hal ini ialah DPMK. Selain itu harus dilanjutkan dengan kelengkapan berkas para kepala kampung sebelum verifikasi pencairan dana," bebernya.
Randi juga turut mengapresiasi kepala distrik maupun kepala kampung yang telah terlebih dahulu melengkapi berkas persyaratan sebelum memasuki kantor Distrik Fawi guna melakukan verifikasi dan tanda tangan spesimen pencairan dana, sehingga proses penyaluran hari ini bisa berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditargetkan.
Sebagai informasi, ungkap Randi, bahwa penyaluran BLT tahap 2 zona III hari ini telah dibayarkan ke 27 kampung dari 31 kampung yang berhak menerima.
"Adapun 4 kampung yang masih ditangguhkan dikarenakan para kepala kampung yang bersangkutan tidak berada ditempat. Sesuai aturan bahwa untuk penyaluran BLT ini tidak bisa diwakilkan," jelas Randi.
Ditempat yang sama, Aberies Gire selaku kepala kampung Hako, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah atas pencairan BLT Dana Desa tahap 2 tersebut.
"Kami berharap penyaluran bantuan ke depannya tetap dipertahankan dengan mekanisme seperti sekarang, yakni langsung ke distrik-distrik, karena kami sebagai masyarakat sangat terbantu dan tidak terlalu terbebani dengan kendala-kendala yang bisa menghambat seperti tranportasi dan biaya apabila penyaluran bantuan dipusatkan di Kota Mulia," demikian dikatakan Aberies Gire mewakili warga yang hadir. (Red-HumasPJ)
