Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

# Pendidikan

FALSE
FALSE
latest

Songsong HUT RI Ke-75, FKPN Nabire Kibarkan Sang Saka Merah Putih di Pesisir Pulau Ahe

SUARA.NABIRE -  Dalam menyongsong peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke - 75, Forum Komunikasi Perempuan Nusantara (FKPN) Ka...

SUARA.NABIRE - Dalam menyongsong peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke - 75, Forum Komunikasi Perempuan Nusantara (FKPN) Kabupaten Nabire menggelar pengibaran 25 Bendera Merah Putih yang ditancapkan di pesisir Pulau Ahe pada hari Minggu (09/08/20).

Kegiatan tersebut berlangsung pada Pukul 10.00 Wit yang dipimpin langsung oleh Ketua FKPN Nabire, Nancy Worabay, S.Sos, dan diikuti kurang lebih 10 orang pengurus dan anggota FKPN se kabupaten Nabire.

Penancapan ke-25 Bendera dengan ukuran 2 X 3 tersebut diawali atraksi membawa bendera oleh 8 orang anggota FKPN dengan di iringi lantunan lagu Tanah Airku Indonesia.

Usai kegiatan, Ketua FKPN, Nancy Worabay, mengatakan bahwa kegiatan pengibaran 25 Bendera Merah Putih tersebut merupakan wujud kepedulian dalam menanamkan nilai kebangsaan serta keragaman dalam Bhineka Tunggal Ika.

"Ya, disamping untuk menyongsong HUT RI ke - 75, makna dari  kegiatan ini adalah untuk kembali menanamkan nilai - nilai persatuan dalam kebangsaan, serta keragaman dalam Bhineka tunggal Ika yang akhir-akhir ini mulai sirna akibat gejolak politik menjelang Pilbub bulan Desember nanti," tutur Nancy kepada awak media ini 

Harapan kami dari pihak FKPN, lanjut Nancy, agar melalui kegiatan ini, kaum wanita di seluruh Nusantara, khususnya di tanah Papua tercinta, selalu menumbuhkan rasa nasionalisme dalam mengisi kemerdekaan.

"Saya berharap ini menjadi momen semangat bagi teman-teman wanita Indonesia, khususnya perempuan Papua dalam mengobarkan semangat nasionalisme yang tinggi dalam mengisi kemerdekaan Indonesia," ungkap Nancy

Pada kesempatan itu tak lupa Nanci berpesan kepada semua pihak bahwa persatuan dan kesatuan harus tetap diutamakan dalam segala hal. Jangan sampai persatuan sebagai anak bangsa harus dikorbankan karena pemilihan Bupati nanti. 

"Kesatuan dan persatuan bangsa harus ditempatkan pada tempat yang paling utama, dan jangan kita semua, khususnya masyarakat kota Nabire, saling menyakiti karena pemilihan Bupati nanti," pungkas Nancy ditengah deru dan hempasan ombak yang kian menambah kemeriahan suasana pagi itu di pesisir Pulau Ahe. (Red)  
Galeri Foto:






Tidak ada komentar