Video

Video News

Iklan

Sejarah Lagu Malam Kudus: Bermula dari Kidung "Stille Nacht"

SUARA NABIRE
Kamis, 10 Desember 2020, Desember 10, 2020 WIB Last Updated 2022-03-05T14:39:26Z
SUARA.NABIRE - Gambar di atas adalah naskah asli dari lagu Natal yang ditulis tangan oleh seorang bernama Gruber. Ya, sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Hari Natal tidak akan pernah terpisahkan dengan kidung "Malam Kudus" ini.

Lagu Malam Kudus adalah sebuah Kidung Natal tradisional yang sangat populer hingga detik ini. Kata-kata dalam lagu ini aslinya berjudul "Stille Nacht", yang awalnya di tulis dalam bahasa Jerman oleh seorang pastor dari negara Austria bernama: Fr. Josef Mohr

Kidung ini disusun oleh pemimpin paduan suara asal negara Austria, bernama: Franz X. Gruber. Versi melodi yang biasanya dinyanyikan sekarang ini agak sedikit berbeda (khususnya dalam bagian akhirnya) dari lagu asli karangan Gruber.

Lagu "Malam Kudus" pertama kali dikumandangkan dalam Misa di Gereja Katolik Santo Nikolas yang dikenal dengan sebutan Nicola-Kirche, di kota Oberndorf, Austria, pada tanggal 25 Desember 1818. 

Namun sebenarnya, Mohr sudah lebih dulu menyusun kata-kata dalam lagu ini dua tahun sebelumnya, yakni tahun 1816, tetapi pada malam Natal dia membawanya ke Gruber dan meminta untuk menyusun melodi dan iringan gitarnya untuk lagu itu. Hal ini disebabkan karena orgel di Nicola-Kirche sedang rusak saat itu.

Mulanya, Gruber tidak setuju dengan tawaran Mohr karena ia khawatir bahwa orang-orang yg datang ke gereja itu tidak akan menyukai musiknya yang dimainkan dengan gitar. Tetapi ia tak dapat berbuat apa-apa. Gruber akhirnya menerima tawaran Mohr dan mengerjakan musiknya.

Ketika musik lagu Malam Kudus ini selesai disusun, Misa Natal hanya tinggal beberapa jam saja. Mulanya orang-orang yg datang ke gereja itu terheran-heran mendengarkan musik itu dibawakan dengan gitar, tetapi mereka segera terpesona oleh melodi yg dimainkan Gruber dgn sangat indah.

Sebuah cerita populer mengklaim bahwa setelah dibawakan, lagu Natal ini segera terlupakan. Baru ketika seorang reparasi orgel menemukan naskah ini pada tahun 1825 dan menghidupkannya kembali. 

Namun Gruber menerbitkan berbagai aransemen dari lagu "Malam Kudus" ini sepanjang hidupnya, dan kini kita semua memiliki kumpulan aransemen Mohr (sekitar tahun 1820) yang disimpan di Museum Carolino Augusteum di Salzburg.

Semoga bermanfaat,
Wassalam hormat di bri
By. Abdy Busthan
Komentar

Tampilkan

Terkini